Diberkatilah orang yang takut akan Tuhan!.

” Sesungguhnya, orang-orang yang diberkati-Nya akan mewarisi negeri, tetapi orang-orang yang dikutuki-Nya akan dilenyapkan.   TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya;   apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya.   Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;   tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.”  (Mazmur 37:22-26 )


Saudara Maz 37 ini mau mengajak kita untuk memahami tentang masa depan, bahwa masa depan itu ada di tangan Tuhan, kalau begitu masa lalupun ada ditangan Tuhan. Karena Allah kita adalah Alfa & Omega! Jadi kalau Daud mengatakan  ”Sesungguhnya, orang-orang yang diberkati-Nya akan mewarisi negeri, ........” (ay.22a), adalah benar!

Daud mau membawa kita memahami kebenaran Firman bahwa sejak semula Allah menciptakan manusia itu untuk diberkati. Kej 1:28 menyatakan bahwa manusia diciptakan untuk diberkati dan diperintahkan untuk menaklukan bumi dan segala isinya.  INILAH RANCANGAN ALLAH SEJAK SEMULA YAITU MEMBERKATI MANUSIA dengan memberikan kemampuan, kreativitas dan produktivas untuk menaklukan bumi!  Dan nabi Yeremia menyempurnakannya dalam Yer  29:11 bahwa RANCANGAN MASA DEPAN TUHAN ADALAH DAMAI SEJAHTERA DAN PENUH HARAPAN (cerah) Jadi sejak semula rencana  Allah menciptakan  manusia adalah untuk diberkati, hidup dalam damai sejahtera dan memiliki masa depan yang penuh harapan sampai manusia itu mati.

Namun sangat disayangkan dosa telah memisahkan berkat Allah yang luarbiasa ini dari manusia sejak semula karena ketidaktaatan manusia! Sehingga manusia kehilangan kemuliaan Allah (Roma 3:23) KEHILANGAN KEMULIAAN ALLAH SAMA ARTINYA DENGAN KEHILANGAN BERKAT, DAMAI SEJAHTERA DAN MASA DEPAN dan sebagai kosekuensinya manusia hidup didalam kutuk! Oleh karena itu di ay.22b dikatakan disana  ”.......tetapi orang-orang yang dikutuki-Nya akan dilenyapkan.”
Tetapi syukur kepada Allah, karena kasihNya, Ia mengirimkan anakNya yang tunggal supaya setiap orang yang percaya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal (Yoh. 3:16) melalui Yesus Kristus kita telah ditebus dan memperoleh kembali kemuliaan yang telah hilang sejak semula (Roma 3:24). Dan melaluiNya kita kembali boleh menerima berkat, damai sejahtera dan masa depan yang penuh harapan yaitu keselamatan dan kehidupan yang melimpah (Yoh 10:10b). INILAH TAKDIR ORANG PERCAYA! Hidupnya dipenuhi dengan kebaikan demi kebaikan disepanjang umur hidupnya! Seperti Daud katakan :kebajikan dan kemurahanNya memenuhi hidupku belaka disepanjang umur hidupku”!

Bagaimanakan keadaa orang-orang yang diberkati Tuhan dan mewarisi negri? Sedikitnya ada 3 hal:
1.       Tuhanlah yang menentukan langkah kehidupan kita (ay.23).
Nabi Yeremia menegaskan “Aku tahu ya Tuhan bahwa manusia tidak berkuasa untuk menentukan jalannya dan orang yang berjalan tidak berkuasa untuk menetapkan langkahnya” (Yer 10:23). kita tidak berhak untuk menentukan dan menetapkan langkah kehidupan kita,hanya Tuhan. Namun manusia cenderung menentukan dan menetapkan langhkah hidupnya sendiri sehingga ia banyak menemukan penderitaan dan kekecewaan. SBU kita hari ini menggambarkan bagaimana kebanyakan dipengaruhi oleh popularitas, kedudukan, budaya & uang sehingga matanya tertutup untuk melihat kebenaran yaitu percaya kepada Yesus.  Yang ke-2
2.       Tuhanlah yang akan menopang tangan kita (ay.24)
Saudara kehidupan orang percaya tidaklah bebas dari tantangan kehidupan. kemana Tuhan mau kita pergi dari tempat dimana kita berada ke tempat yang Tuhan mau selalu ada tantangan, Tuhan izinkan ini terjadi untuk membuat hidup kita lebih berkenan kepada Allah. ( Daud tidak akan menjadi raja kalau tidak bisa mengalahkan goliat, Musa tidak akan menjadi pemimpin besar kalau ia tidak mampu melewati laut dan kejaran tentara Mesir, Yosua tidak akan masuk ke tanah perjanjian kalau ia tidak melewati sungai yordan dan mengalahkan suku-suku kanaan. Yusuf tidak akan menjadi raja mesir kalau ia tidak dijual sebagai budak, difitnah dan dipenjarakan) Tetapi akhir hidup mereka berkemenangan.  Oleh karena itu kita jangan takut seperti Tuhan menopang mereka demikian juga Ia akan menopang kehidupan kita! sebab ”Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong.
(I Pet 3:12). Tetapi kadangkala manusia lebih memilih keinginan hatinya. Seperti Daud, ia jatuh kedalam dosa, padahal Tuhan pasti telah berkata lewat suara hatinya tetapi Daud tidak sensitive,  ia malah melakukan kehendak dagingnya sehingga Tuhan memakai Nabi Nathan untuk menegur dan syukur Daud bertobat. Penulis Amsal menyatakan “Sebab tujuh kali orang benar jatuh namun ia bangun kembali tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana” (Ams 24:16). Dan yang ke-3
3.       Tuhanlah yang memberkati kita dengan limpahnya (ay.25-26)
Amsal 10 mengatakan ”susah payah tidak menambah berkat Tuhan” Maz 127 mengatakan ”Ia memberikan berkatpada waktu kita tidur”.
Oleh karena itu buat apa kita bersusah payah mencari sesuatu yang fana?.  dikatakan disana orang benar tidak pernah ditinggalkan Tuhan, keturunannnya 2 generasi diberkati bahkan menjadi berkat menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman!!! Luar biasa orang yang diberkati Tuhan.  Inilah keadaan hidup orang-orang yang diberkati Tuhan dan mewarisi negri! – ada satu cerita seorang Ibu presedir kerja di JKT dengan gaji 50 juta, ia memiliki a orang anak yang hidup dengan pembantu.........

Oleh karena itu  supaya hidup kita berkenan kepada Tuhan tetap carilah Tuhan selama Ia berkenan ditemui berserulah kepadaNya selama Ia dekat. (Yes 55:6).  Matius  6:33 katakan ”Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu”   Apakah yang dimaksud dengan kerjaan Allah ?, Roma  14:17 katakan ”Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus”.  Apa itu kebenaran = Firman Tuhan (dalam Yehezkiel 18:9 ”hidup menurut ketetapan-Ku dan tetap mengikuti peraturan-Ku dengan berlaku setia -- ialah orang benar, dan ia pasti hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH”).  

Jika kita mengetahui dan memahami kebenaran FirmanNya maka hati kita akan dilingkupi oleh damai sejahtera dan sukacita.  Situasi dan keadaan luar kita tidak akan mudah mempengaruhi kehedupan kita, kita tidak akan mudah terbawa oleh arus dunia ini karena Tuhan yang menetapkan langkah-langkah kita dan menopang tangan kita ketika kita jatuh kita tetap akan berdiri tegak dan berjalan di jalan jalan yang penuh dengan damai sejahtera dan sukacita.  Buat apa kita memiliki harta dunia dengan segala kelimpahan dan kekayaanya tapi tidak memiliki damai sejahtera dan sukacita?. Sukacita dan damai sejahtera pulalah yang membuat banyak orang percaya mampu melewati penderitaan mereka karena kemiskinan, sakit penyakit, stress, kekecewaan dan dukacita dan meraih kemenangan. Jadi Janganlah lupakan Tuhan didalam suka ataupun duka, tetaplah setia berdoa dan berharap kepada Tuhan, maka Tuhan katakan semuanya (apa yang dicari oleh bangsa-bangsa di dunia ini) akan ditambahkan kepadamu!  Artinya kita sudah menerima HADIAH yaitu keselamatan hidup kekal + BONUSNYA yaitu kekayaan dunia ini...... manakah yang saudara akan pilih? Memiliki seluruh dunia ini tapi kehilangan nyawanya? (Mat 16:26) atau  memiliki seluruh dunia ini tapi diselamatkan? (Mat 6:33).  Karena itu percayalah kepada Allah didalam Yesus Kristus dan setialah sampai mati!.

Comments

Popular posts from this blog

Tujuan, Manfaat dan Cara Puasa

Anak adalah milik Pusaka Allah

Allah Menepati Janji-Nya