KAIROS (καιρός) (WAKTUNYA TUHAN)

Bacaan: Keluaran  6
Saudara apapun akan dilakukan Tuhan bagi umat pilihanNya bahkan untuk sesuatu yang mustahil tetapi bagi Allah tidak ada yang mustahil. Mengapa demikian saudara  karena ketika kita dipilih kita dipanggil untuk menerima sebuah Janji.  Ketika manusia selalu jatuh kedalam dosa Allah senantiasa akan mengingat kepada perjanjiaanNya!  Dan ketika semua manusia dosa dan sepertinya tidak ada lagi orang benar Allah senantiasa menyediakan orang tersisa untuk menyelamatkan umat pilihanNya.
·         Nuh mendapat kasih karunia Allah luput dari airbah bersama keluargannya, pada saat itulah Allah menampakan diri sebagai Elohim (Allah yang satu)
·         Abraham mendapat kasih karunia Allah sebagai Bapa orang beriman, lewatnyalah semua manusia mendapat berkat, pada saat itulah Allah menampakan diri sebagai Elshadai (Allah perisaiku)
Pada titik ini Allah baru menampakan dirinNya kepada umatNya, Ia belum menyatakan diriNya, Ia belum menyatakan kemuliaanNya, baru pada saat Musalah Allah mau menyatakan diriNya bukan saja sebagai Allah yang satu,  Allah perisai umatNya tetapi ialah Allah yang maha kuasa, Ialah YHWH. 
Mengapa Allah harus menunggu 400 tahun lamanya untuk menyatakan DiriNya, untuk menyatakan KemuliaanNya?!!.  Apakah Allah tidak punya belas kasihan, perasaan……? Tidak!  Tetapi Tuhan menunggu waktu yang tepat (KAIROS)
Waktu yang tepat siapa yang akan  Tuhan pilih untuk menyatakan kemuliaanNya! Untuk menyatakan otoritasNya, untuk menyatakan Muzisat dan KuasanNya!, inilah waktu yang tepat:
·         Ketika umat Israel mencapai puncak penderitaan mereka diperbudak di Mesir (Kel 6:4)
·         Ketika raja Firaun ke II memerintah
·         Ketika sosok MUSA orang yang dipilih Tuhan muncul
Allah menyatakan DiriNya lewat kemuliaaNya (muzisat2Nya!!) baik kepada Firaun, Ia mau menunjukan kepada manusia bahwa hanya Dialah Tuhan yang perkasa dengan tanganNya yang kuat dan teracung mematahkan dan menhancurkan kedurjanaan manusia! (Kel5:24), lewat peristiwa 10 Tulah (Air menjadi darah, katak, nyamuk, lalat pikat, penyakit sampar ternak, hujan es, belalang, gelap gulita dan kematian anak sulung) dan.
Allah menyatakan diriNya lewat kemuliaaNya (muzisat2Nya!!) kepada MUSA dan UMAT ISRAEL bahwa Dialah Allah yang Maha Kuasa Ia hadir dengan balatetara malaikat Sorga menjadi Tiang awan ketika siang hari sehingga mereka tidak kepanasan, menjadi tiang Api sehingga mereka tidak kedinginan dan membelah laut Teberau (merah) sehingga mereka mampu berjalan ditanah kering didasar lautan dengan laut sebagai tembok bagi mereka!!
Ketika Allah melihat segala sesuatu tepat bagi umatnya melalui muzisat2Nya! Apa yang dilihat oleh Umat Allah adalah sesuatu yang salah! Kel 14:11-12 (BACA) mereka melihat apa yang Allah lakukan dalah sebuah bencana, mereka melihat itu sebagai sebuah kuburan sebab bagi mereka adalah lebih baik hidup namun diperbudak daripada hidup merdeka dari perbudakan. Tetapi apa yang dilihat Musa sangat berbeda dengan apa yang dilihat Umat Allah Kel 14:14 (BACA). Musa meilhat YHWH (TUHAN) ialah yang akan berperang untuk umatNya.
Ketika Musa melihat Tuhan maka tidak ada yang mustahil bagi Tuhan!, karena diluar Tuhan kita tidak bisa berbuat apa-apa.
Saat ini Allah tidak lagi menyatakan dirinNya , kemuliaanNya lewat Musa tetapi IA HADIR ditengah-tengah kita lewat karya Salib Tuhan Yesus Kristus yang mengakhiri sejarah panjang keselamatan umat manusia dari sejak penciptaan dan akan berakhirnya dunia ini. Lewat Yesuslah saudara akan terhindar dari tembok-tembok kesulitan hidup yang siap merontokan hidup saudara oleh karena itu Fokuslah kepada Yesus, jalan terus bersama Yesus biarkan tembok-tembok persoalan, masalah, sakit penytakit, kesulitan ekonomi, masalah keluarga berlalu jangan izinkan itu semua mempengaruhi pandangan kita kepada Yesus! Karena ketika kita lengah, ketika kita lalai, ketika kita putusasa tembok2 persoalan itu akan mengubur kita hidup-hidup. Karena itu mandilah dengan bersih saya tidak katakan anda harus bertobat, anda sudah mandi namun belum bersih. Yoh 13:10-11. bersihkanlah dirimu supaya kita layak menerima kuasaNya, MuzisatNya. Tinggalah didalamNya! Supaya kita dapat berbuah, kita berhasil dan layak disebut Murid-muridnya! (Yoh15)

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tujuan, Manfaat dan Cara Puasa

Apakah Puasa itu? Puasa diambil dari bahasa Yunani NESTEIA artinya berpantang atau menahan nafsu makan dan minum. Sekalipun artinya seperti itu, Alkitab sendiri tidak secara rinci menjelaskan apa yang seharusnya boleh dimakan atau yang tidak boleh dimakan, apa yang boleh diminum atau yang tidak boleh diminum ketika seorang berpuasa. Menurut Perjanjian Lama. Puasa merupakan hal yang wajib dilakukan oleh bangsa Israel karena diatur di dalam Hari Raya Pendamaian (Hari Grafirat, Im 16:29-31). Kutipan kitab Imamat, Yoel dan II Tawarikh mengemukan pengertian puasa: “Inilah yang harus menjadi ketetapan untuk selama-lamanya bagi kamu, yakni pada bulan yang ketujuh, pada tanggal sepuluh bulan itu kamu harus merendahkan diri dengan berpuasa dan janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan, baik orang Israel asli maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu. Karena pada hari itu harus diadakan pendamaian bagimu untuk mentahirkan kamu. Kamu akan ditahirkan dari segala dosamu di hadapan TUH
Read more

Anak adalah milik Pusaka Allah

Bacaan: Maz 127:3-5 Saudara apakah milik pusaka atau harta warisan saudara yang paling berharga dalam hidup saudara? Tanah, rumah, mobil, rekening   tabungan ataukah anak?.   Saudara tidak perlu menjawabnya,   tapi coba saudara perhatikan Jikalau perhatian atau investasi saudara kepada anak lebih kecil dibandingkan dengan hal-hal materi, maka sudah dipastikan hal materi adalah pusaka atau warisan dalam hidup saudara dibandingkan dengan anak!. Ada sebuah keluarga meninggalkan warisan yang luar biasa kepada anak-anak mereka, ketika orang tua mereka masih hidup keluarga ini terilhat rukun tetapi setelah orang tua mereka meninggal kerukunan itu tidak lagi terlihat karena semua anak-anaknya bertikai memperebutkan harta kekayaan.   Sebuah gambaran dimana orang tua lebih memperhatikan dan menginvestasikan kehidupannya kepada materi daripada kepada anak-anaknya.   Saya percaya kalau perhatian dan investasinya kepada anak-anak, pasti tidak akan terjadi perpecahan seperti ini. Oleh karena itu da
Read more

Allah Menepati Janji-Nya

Bacaan: 2 Samuel 7 :24-26 Saudara keberanian Raja Daud menagih janji Tuhan yang disampaikan nabi Nathan dalam doa syukurnya membuktikan Daud adalah seorang yang Tulus, Jujur dan Benar dihadapan Tuhan seperti dicatat dalam Alkitab.   Siapakah dari kita yang berani menagih janji terhadap sesamanya kalau tidak bisa membuktikan ketaatan kita terhadap orang yang kita tagih janjinya?.   Karena di dalam janji terdapat hubungan sebab dan akibat. Sejak semula ketika bangsa Israel dipanggil keluar dari tanah perbudakan di Mesir untuk mereka beribadah kepada Tuhan diperhadapakan dengan dua pilihan Berkat untuk ketaatan dan Kutuk untuk ketidak taatan. Itulah yang Tuhan janjikan kepda umat Tuhan. Allah begitu menghargai kerinduan Raja Daud untuk membangun Bait Allah di dunia ini itu adalah suatu kehormatan yang Tuhan berikan kepada Daud, tetapi karena tangan Daud sudah berlumuran darah karena dosa terhadap Uria dan Istrinya, maka Allah mengambil kehormatan itu dari padanya dan memberikan
Read more